Naik Gunung Ungaran 11-12 Juni 2012

 ini yang pertama dan terindah untukku, tanpa ijin terlebih dahulu kepada kedua orang tuaku, namun saat aku kembali pastinya ku kabari mereka. karena merekalah aku menjalaninya, ku tunjukkan aku bisa :)

ya walaupun puncak ini hanya jengkalan saja menurut mereka" yg terbiasa dan hebat, tapi dengan medan yg sulit tolong jangan diremehkan. namun aku ttp bangga dan bahagia akan hal ini.

dengan perjalanan bersama, konvoi motor ke daerah bandungan ungaran menuju lokasi mawar, jalanan terjal motor bau mesin terbakar dan dgn gas yg ckup kuat untuk menanjak memboncengi teman itu rasanya wah sekali. lalu lupa akan cuaca alam sekitar yg harus beradaptasi dengan tubuh ini, wiw semeliwir membuat masuk angin dan kaku menggigil. jalan berkilo-kilo meter dgn rintangan jalan becek, berbatu, terjal, ber_Lintah gelap dan banyak lainnya. dengan kondisi lapar haus minim makanan minuman, demi mencapai puncak dan kembali kebawah lagi.  T_T

yg aku rasakan yaitu lebih baik mendaki dibanding turun, tinggi banget yah liat ke bawah. tp turun dr puncaklah yg menjadi kesan terindah untukku, sangat indah dan itu gak akan terlupakan. kalo bisa meminta, aku ingin kembali disaat turun saja.hehee :D

kekeluargaan, kebersamaan, kehangatan, kekompakan, keluarga baru yg aku rasakan di alam berbintang seribu itu. dengan segala keindahan, kesulitan, kelelahan, keterbatasan, kekurangan, kepasrahan pun dijalani.. sesuatu yang membuatku lebih mencintai akan adanya dunia ini, begitu indah untuk dijalani walaupun ada keterburukan didalamnya. terima kasih ya allah engkau telah membuka alam ini untuk aku dan semua makhluk didunia ini, semua didalamnya begitu indah. seindah hatiku ini untuk kamu, kalian dan mereka yg aku sayangi..

hahhahaa sedikit menggila efek ini semua, *gila karenamu :p

dan aku pun berhasil mencapai puncak diketinggian 2050 mdpl, disebuah gunung mati yaitu gunung ungaran, dan akan ku daki gunung yg lainnya selagi aku mampu (^_^)