Sabtu, 16 Juni 2012

OLD HOPE, I DONT KNOW

Kembali saat berjalan menuju arah yg berbeda, namun tetaplah sama kembali hingga kembali dan kembali ke semula. hingga aku lelah terhadap asa ini.Anggap saja kembali, kembali dan kembali itu diibaratkan gitar(S), robot(P) dan jangkrik(J).
3 hal berbeda yang mempunyai satu kesamaan dlm hidupku, ketiganya sama-sama ada di cerita yg terjadi pd sebuah dongeng namun pada waktu yg berbeda.
Dimana adanya perbedaan yg membuatku kehilangan jatidiri, menjadikan aku berbeda dari keadaan alamiku.Semua yg membuatku terlalu jauh melangkah bagaimana caranya untuk tidak kembali lagi suatu saat nanti.
Gitar yg aku jaga selama 2 tahun, selalu ku mainkan dengan petikan-petikan indah tanpa membuat sember setiap alunan melodi yg terdengar. yg suatu ketika taaaaakkkkkhhh breeet tali itu mengendor putus membelahnya menjadi dua karena adanya tekanan yg tinggi pd ujung gitar tersebut. ku coba memperbaikinya namun apalah daya ternyata memang harus ku ganti dgn yg baru. menjadikannya harus beradaptasi lagi mengatur nada yang ku inginkan.
Robot hijau yg kini ada dilayar handphoneku, yaitulah yg mengingatkanku akan saat ku lelah dgn aktifitasku yg padat. aku mencari sebuah permainan, yg membuatku entah mengapa selalu ingin bermain dgn si robot. bahkan aku yg seorang manusia pun mengikuti kemana robot melangkah kaku. terdengar suara yg membuatku rindu pada robot, sehingga pikiranku selalu kepada mainanku. hingga saatnya baterai yg ada pd robot pun melemah, kriippp kriip krip kriiii pppp mulai terasa tak ada suara hingga aku merasa robotku mulai benar-benar tak bisa menghiburku.
Dan ini yg menjadikanku penasaran akan suara yg terdengar entah darimana asalnya, sangat kecil namun nyaring memaksaku utnuk mengetahui apakah itu. ku dekati perlahan-lahan dan ku lihat ternyata ada seekor jangkring. yah jangkrik yg kecil, terlihat riang dan berisik sekali tak mau jika malam terdengar sunyi senyap. bergetarlah sayap sang jangkring, mencoba mendekati tanganku yg tak jauh darinya. hhaaap yah jangkrik kini menempel padaku, terasa geli namun aku bahagia. dan ku pandangi setiap gerak gerik tubuhnya, kudengar suaranya dan ku perhatikan seksama. daaan yaaaphh jangkrik pun mulai merasa tidak nyaman berada ditempat yg tidak seharusnya. dia pun pergi kabur dengan sayapnya yg hampir rapuh karena ku sentuh. namun aku berharap jangkrik itu kembali menemani malamku, bahkan ingin ku jaga di siang hari dlm tempat yg aman.
YAAA inilah suatu cerita kamuflase yg bisa diceritakan dlm hidupku, entah bagaimana kalian mengartikannya. namun aku berharap aku pun tidak akan menemukan hal ke4-5-6-7 dan selanjutnya. 
Sudah cukup yg kurasa selama ini, aku tak ingin lagi bila harus seperti ini. biarkan sang kupu terbang dgn indah menghisap sari dimana dia merasa sari itu sangat manis untuk dimakan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar